Manokwari (18/07) Sebuah tonggak sejarah baru terukir di Papua Barat dengan dideklarasikannya Pengelolaan Terpadu Bentang Alam Mahkota Permata Tanah Papua (MPTP). Inisiatif ini menyatukan Pemerintah Provinsi Papua Barat dan Papua Barat Daya dalam upaya melestarikan salah satu kawasan hutan hujan tropis terkaya di dunia.
MPTP, membentang seluas 2,3 juta hektar, adalah rumah bagi ribuan spesies tumbuhan dan hewan endemik yang tak ditemukan di tempat lain. Hutan-hutannya yang lebat, rawa-rawa, dan ekosistem pesisirnya menyimpan keanekaragaman hayati yang luar biasa. Namun, keindahan alam ini terancam oleh deforestasi, pertambangan, dan perubahan iklim.
Deklarasi MPTP menjadi harapan baru bagi masyarakat adat yang telah berabad-abad hidup berdampingan dengan alam di kawasan ini. Melalui pengelolaan bersama, mereka diharapkan dapat berperan aktif dalam menjaga kelestarian hutan sekaligus meningkatkan kesejahteraan ekonomi mereka. Pemerintah daerah berkomitmen untuk melibatkan masyarakat adat dalam pengambilan keputusan dan memberikan mereka akses yang adil terhadap sumber daya alam.
Namun, tantangan yang dihadapi tidaklah mudah. Tekanan dari berbagai pihak untuk mengeksploitasi sumber daya alam di kawasan ini masih sangat kuat. Selain itu, perubahan iklim juga mengancam kelangsungan hidup ekosistem MPTP. Untuk mengatasi tantangan ini, diperlukan kolaborasi yang kuat antara pemerintah, masyarakat adat, sektor swasta, dan lembaga penelitian.
Program pengelolaan MPTP harus dirancang dengan hati-hati, dengan mempertimbangkan aspek sosial, ekonomi, dan lingkungan. Masyarakat adat harus menjadi bagian integral dari proses perencanaan dan implementasi program. Selain itu, perlu dilakukan investasi yang signifikan dalam penegakan hukum dan pengawasan untuk mencegah kegiatan ilegal seperti pembalakan liar dan perburuan.
Suksesnya pengelolaan MPTP tidak hanya penting bagi Papua, tetapi juga bagi dunia. Hutan hujan tropis berperan penting dalam menyerap karbon dioksida dan mengatur iklim global. Dengan melindungi MPTP, kita turut berkontribusi dalam upaya mengatasi krisis iklim.
Deklarasi MPTP adalah langkah awal yang baik. Namun, perjalanan menuju pengelolaan hutan yang berkelanjutan masih panjang. Kita semua memiliki peran untuk memastikan bahwa Mahkota Permata Tanah Papua tetap lestari untuk generasi mendatang.
Tonton serial #Merekam Mahkota Permata Tanah Papua pada kanal YouTube Indonesia Nature FIlm Society di sini bit.ly/MerekamMPTP
